Selasa, 10 Juli 2018

Akuntansi Dana Pensiun dan Perubahan Akuntansi dan Koreksi Kesalahan


Akuntansi Dana Pensiun

Tujuan umum dari semua rencana pensiun adalah untuk membentuk dana yang terpisah selama bertahun-tahun produktif seorang pegawai sehingga pada saat pensiun dana dan pendapatan dari investasi dana tersebut dapat dikembalikan kepada pegawai sebagai pengganti yang di peroleh tanggung jawab utama untuk membentuk dana yang terpisah berubah dari waktu ke waktu sesuai dengan perubahan situasi ekonomi.

Masalah Akuntansi untuk Program Pensiun dengan Tunjangan tetap
Program pensiun adalah program yang mengupayakan manfaat pensiun bagi peserta. Menurut Undang-undang Nomor 11 Tahun 1992, program pensiun terdiri dari tiga golonganketiga program tersebut mempunyai kehususan masing-masing, yaitu:
1.      Program Pensiun Iuran Pasti (defined contribution plan)
a.       Money purchase plan
b.      Saving plan
2.      Program Pensiun Manfaat Pasti
3.      Program Pensiun Berdasarkan Keuntungan
4.      Program Pensiun Tunjangan Pasti

Jenis-Jenis Pensiun :

a.       Pensiun nomal : diberikan pada karyawan yang usianya telah mencapai masa pensiun yang ditetapkan perusahaan 
b.      Pensiun dipercepat : diberikan karena kondisi tertentu, misal karena ada pengurangan pegawai disutu perusahaan
c.       Pensiun ditunda : pensiun atas permintaan karyawan, namun usia peminta oensiun belum mencapai usia pensiun
d.      Pensiun cacat : diberikan karena sebuah kecelkaan sehigga dianggap tidak mampu lagi bekerja pada suatu perusahaan 



Perubahan Akuntansi dan Koreksi Kesalahan

Perubahan Akuntansi
Laporan keuangan perusahaan terkadang terjadi perubahan akuntansi seperti metode akuntansi atau karena adanya koreksi kesalahan dalam pencatatan transaksi dimasa lampau. Perubahan akuntansi tersebut memberikan pengaruh yang besar terhadap laporan keuangan suatu perusahaan.
Alasan perubahan akuntansi :
1.      berdasarkan pengalaman atau informasi baru
2.      perubahan kondisi perekonomian 
3.      organisasi profesi akuntansi mengharuskan perusahaan untuk menerapkan standard prinsip atau metode akuntansi yang baru
4.      akuisis, peleburan, pemekaran, pemecahan
5.      tuntutan kepada manajemen untuk menhasilkan laba secara berlebihan
pendekatan yang digunakan untuk melaporkan perubahan prinsip akuntansi :

1.      pelaporan perubahan pada periode berjalan
2.      pelaporan perubahan secara retropektif
3.      pelaporan perubahan secara prospektif (masa depan)

Kesalahan catat timbul karena :
a.       keterlambatan penyampaian bukti transaksi oleh pengguna anggaran
b.      kesalahan penerapan standar dan kebijakan akuntansi
c.       salah iterpretasi fakta
d.      kecurangan, kelalaian
e.       kesalahan perhitungan matematis


Selasa, 03 Juli 2018

akuntansi untuk lease


AKUNTANSI UNTUK LEASE


Apa itu leasing ?
Surat Keputusan Bersama Menteri Keuangan, Menteri Perindustrian dan Menteri Perdagangan Republik Indonesia, juga mendefenisikan leasing sebagai berikut: 

Leasing adalah Setiap kegiatan pembiayaan perusahaan dalam bentuk penyediaan barang-barang modal untuk digunakan suatu perusahaan untuk jangka waktu tertentu berdasarkan pembayaran-pembayaran secara berkala disertai dengan hak pilih bagi perusahaan tersebut untuk membeli barang-barang modal yang bersangkutan atau memperpanjang jangka waktu leasing berdasarkan nilai sisa yang disepakati bersama. Sedangkan Lease adalah Kontrak yang menetapkan syarat-syarat pengalihan hak pengalihan harta atau aktiva kepada lease oleh pemiliknya, yaitu Lessor.

Isi kontrak lease sangat bervariasi, sesuai dengan kesepakatan lessor dan lesse. Namun secara umum, ketentuan kontrak lease mencakup beberapa hal, yaitu: 
(a) jangka waktu sewa guna usaha
(b) jumlah bayaran periodik
(c) kewajiban pajak, asuransi dan pemeliharaan (executory cost),
(d) batasan,
(e) ketentuan tidak dapat dibatalkan atau dibatalkan sebelum jangka waktu SGUberakhir,
 (f) alternatif bagi lessee untuk membeli atau memperpanjang jangka waktu sewa guna usaha.

Terdapat beberapa defenisi dalam akuntansi leasing :
1.  Perusahaan sewa guna usaha (Leasing Company) adalah badan usaha yang melakukan kegiatan pembiayaan dalam bentuk penediaan barang modal secara financial lease maupun operating lease untuk digunakan oleh penyewa guna usaha selama jangka waktu tertentu berdasarkan pembayaran secara berkala.
2.  Financial lease adalah akhir masa kontrak mempunyai hak opsi untuk membeli objek sewa guna usaha berdasarkan nilai sisa yang disepakati bersama.
3.   Operating lease adalah kegiatan sewa guna usaha, dimana penyewa guna usaha tidak mempnyai hak opsi untuk membeli objek sewa guna usaha.
4.   Penyewa guna usaha (lesse) adalah perusahaan ataupun perorangan yang menggunakan barang modal dengan pembiayaan dari pihak perusahaan sewa guna usaha.

Keunggulan Leasing dari segi ekonomi :
-          Tanpa ada uang muka
-          Menghindarkan resiko pemilikan
 
Keunggulan-keunggulan Lease bagi si Lessor meliputi yang berikut: 
-          Meningkatkan penjualan 
-          Keringanan pajak
-          Kelangsungan hubungan dengan Lease
-          Nilai sisa dipertahankan




presentation about sleeping slippers